Tips Berkendara Saat Hujan Dan Menghadapi Genangan
Musim hujan telah tiba! Saatnya menyesuaikan gaya mengemudi, dengan memperhatikan beberapa tips berkendara saat musim hujan berikut ini:
Waspada Aquaplaning
Genangan air yang dikombinasi kecepatan tinggi dan kealpaan pemeriksaan teknis kendaraan, mungkin bisa mengakibatkan efek buruk dari aquaplaning. Mobil bisa bergerak tak terkontrol akibat melewati genangan air. Karena itu, mewaspadai aquaplaning wajib dilakukan saat musim hujan.
Berikut ini adalah caranya menghindari aquaplaning saat hujan; yang pertama adalah pastikan tekanan angin ban ideal sesuai rekomendasi pabrikan supaya tapak ban selalu dapat cengkeraman maksimal. Selanjutnya sesuaikan kecepatan mobil dengan kondisi jalan, hindari menginjak jalan yang tergenang air.
Saat mengemudi, pandangan mata harus sejauh mungkin ke depan untuk menghindari adanya genangan air besar. Lalu saat berkendara di jalan tol, matikan fitur cruise control.
Perhatikan Ketinggian Air
Jika terpaksa melewati banjir atau genangan, wajib perhatikan ketinggiannya. Mobil-mobil Mitsubishi Motors dilengkapi dengan air intake yang tinggi, namun demi keamanan komponen lainnya, usahakan tidak melewati genangan air jika ketinggiannya sudah di atas setengah ban.
Saat melewati banjir, jarak jarak dengan kendaraan di depan untuk menghindari obstacle yang mungkin muncul. Jalankan mobil secara pelan dengan gigi rendah, selain itu perhatikan juga gelombang air, jika terlalu deras jangan dilewati. Keringkan rem sesaat setelah menerjang banjir.
Kenali Ground Clearance Mobil
Kadang dilupakan, bahwa ground clearance atau jarak vertikal mobil ke tanah merupakan faktor penting saat akan berkendara melewati genangan. Semua mobil penumpang Mitsubishi Motors memiliki ground clearance tinggi yang relatif aman menerjang genangan. Masing-masing ukurannya adalah seperti berikut:
Xforce: 222 milimeter
New Xpander CVT: 220 milimeter
New Xpander M/T: 225 milimeter
New Xpander Cross CVT: 220 milimeter
New Xpander Cross M/T: 225 milimeter
New Pajero Sport: 218 milimeter
All New Triton: 222 milimeter
Cuci Mobil
Tak kalah penting, sebaiknya cuci mobil setelah menerjang hujan dan banjir. Air hujan mengandung garam, polusi, dan oksigen terlarut yang bisa berdampak buruk pada mobil. Air hujan juga bisa mengandung asam yang bersifat korosif dan mengikis pernis cat mobil.
Semakin parah, garam dalam air hujan bisa mengikis bagian luar mobil, terutama saat cuaca hangat. Selain itu, air hujan juga bisa membuat cat mobil cepat lunak dan buram. Maka jika tidak segera dicuci, air hujan yang mengering bisa menyebabkan jamur dan flek pada cat mobil
BACA JUGA