Tips Merawat Mobil Saat Cuaca Panas

Cuaca di Indonesia sering tidak menentu, terkadang panas dan terkadang hujan. Ketika suhu sedang panas, mobil dapat menjadi rentan dengan suhu di dalam mobil melonjak hingga bisa mencapai 35°C.

Kondisi panas berlebih dapat mengakibatkan kerusakan yang tak terduga dan perbaikan yang mahal jika tidak segera ditangani. Mulai dari kerusakan aki hingga ban bermasalah. Berikut ini adalah beberapa tips dari para ahli untuk mencegah masalah ini dan menjaga mobil Anda tetap berjalan dengan lancar saat cuaca sedang panas.

Hindari Terlalu Lama Terpapar Sinar Matahari

Hindari memarkir mobil di bawah sinar matahari langsung selama terlalu lama. Suhu dalam mobil dapat meningkat dengan cepat dan dapat menyebabkan kerusakan pada interior mobil. Jika terpaksa parkir di bawah sinar matahati, gunakan pelindung kaca depan, seperti kain berwarna cerah, untuk melindungi dashboard dari sinar matahari. Lalu buka sedikit kaca mobil untuk memberikan ventilasi udara, sehingga kabin tidak terasa pengap dan panas.

Periksa Level Cairan Radiator

Suhu panas dapat membuat mesin mobil menjadi lebih panas. Untuk itu penting untuk memastikan level cairan radiator berada pada posisi yang tepat. Cairan radiator akan membantu menyeimbangkan suhu dan mencegah mesin mobil dari overheating.

Periksa Kondisi Ban

Cuaca panas dapat mempercepat keausan ban dan dapat mengurangi kinerja rem Anda. Untuk itu, pastikan ban dalam kondisi yang baik dan sesuai dengan tekanan udara yang dianjurkan.

Pastikan kondisi Aki

Pastikan aki dalam kondisi yang baik dan agendakan untuk menggantinya jika perlu. Cuaca panas dapat memengaruhi kondisi aki mobil, di antaranya:

  • Suhu yang tinggi dapat menyebabkan aki kehilangan kapasitasnya untuk menyimpan dan memberikan energi.
  • Panas dapat menyebabkan cairan elektrolit di dalam aki menguap dan mengeringkan sel aki.
  • Suhu tinggi dapat menyebabkan korosi pada grid atau grid plate aki.
  • Panas yang tinggi dapat menyebabkan kerusakan pada komponen penunjang mesin, seperti kabel yang bisa berpotensi membakar atau meleleh.
  • Cuaca panas yang ekstrim dapat menurunkan ketinggian air aki.

Bagi Anda yang mengalami masalah pada aki mobilnya, saat ini PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) sudah memiliki baterai atau aki resmi bagi kendaraan Mitsubishi berlabel MMKSI Genuine Battery. Tak hanya itu, MMKSI juga memberikan garansi kepada aki resmi Mitsubishi ini selama dua tahun atau 50.000 km tergantung mana yang tercapai lebih dulu.

Seluruh baterai resmi ini merupakan tipe aki maintenance free (MF) sehingga Anda tidak perlu repot lagi untuk mengecek posisi air aki. Selama masa garansi, konsumen hanya perlu untuk selalu melakukan servis berkala setiap 6 bulan ke bengkel resmi. Jika dalam masa garansi aki resmi ini mengalami masalah maka akan langsung diganti dengan yang baru. Segera hubungi bengkel resmi Mitsubishi Motors terdekat di kota Anda.

Berita Terbaru